Sabtu, 30 September 2017

Perkiraan penjualan iPhone 8 plus

Baru Seminggu Dijual, iPhone 8 Plus Dilaporkan Meledak Saat Mengisi Daya
Berita MenarikPonselPonsel Menarik
by Reza Hendrawan - Sep 29, 2017
Apple telah mengumumkan iPhone terbaru, yakni iPhone 8 dan iPhone 8 Plus di samping merilis edisi khusus ulang tahun kesepuluh iPhone, yakni iPhone X. Duo iPhone 8 dan iPhone 8 sendiri sudah mulai dijual sejak tanggal 22 September lalu, termasuk di Taiwan.



Masalah yang diketahui ada pada duo iPhone 8 sejauh ini adalah masalah noise yang muncul ketika melakukan panggilan telepon, dan Apple telah bekerja pada update software yang akan segera digulirkan. Selain masalah noise tersebut, belum ditemukan masalah lain pada duo iPhone 8. Namun tampaknya orang-orang di Taiwan tidak terlalu bersemangat untuk membeli iPhone 8 Plus karena media Taiwan melaporkan adanya kasus iPhone 8 Plus yang meledak.



Menurut media Taiwan, seorang wanita bernama Wu dari Taichung City telah membeli iPhone 8 Plus 64 GB varian warna Gold pada tanggal 23 September lalu. Perangkat 5,5 inci tersebut bekerja dengan baik sampai Selasa sore (26 September), dimana iPhone 8 Plus meledak saat pengisian daya berlangsung.

Laporan tersebut mengatakan jika kapasitas baterai iPhone 8 Plus tersebut berada pada 70%, dan wanita itu melakukan mengisi daya baterai iPhone 8 Plus miliknya menggunakan kabel dan charger asli. Setelah 3 menit mengisi daya, perangkat tersebut langsung meledak.

Ledakan tersebut tampaknya cukup kuat hingga mampu memisahkan panel layar dari bodi smartphone, seperti yang bisa Anda lihat pada gambar di atas. Kendati demikian, ledakan tersebut tidak sampai membakar iPhone 8 Plus tersebut.

Bahkan laporan dari media Taiwan mengatakan jika wanita tersebut merupakan pengguna setia iPhone, sejak iPhone 4 diluncurkan dan ia tidak pernah mengalami situasi seperti itu sebelumnya. Kini unit iPhone 8 Plus yang meledak tersebut telah dikirimkan ke pabrik untuk dilakukan penyelidikan.

Pre-order iPhone X bisa mencapai 50 juta unit

memulai pre-order iPhone X, tapi smartphone itu diprediksi dapat mencetak angka pemesanan yang cukup baik. Menurut analis KGI Securities, Ming-Chi Kuo, pre-order iPhone X bisa mencapai lebih dari 50 juta unit.

BACA JUGA
Apple Belum Mulai Produksi iPhone X, Kenapa?
Dikritik Terlalu Mahal, Ini Kata Bos Apple tentang iPhone X
Huawei Ejek Fitur Face ID iPhone X
Dilansir Phone Arena, Rabu (27/9/2017), jika tepat, prediksi Kuo bakal membuat rekor yang cukup baik untuk satu varian iPhone yang dibanderol dengan harga mahal. iPhone X dijual seharga US$ 999 untuk versi 64GB dan US$ 1.149 untuk 245GB.


Apple sendiri akan mulai menggelar pre-order iPhone X pada 27 Oktober, sedangkan rencana peluncurannya di pasar pada 3 November 2017. Salah satu fitur unggulan iPhone X adalah Face ID, yang menggantikan fungsi Touch ID sebagai fitur keamanan.

Face ID bergantung pada kamera "TrueDepth", sebuah sistem yang didalamnya termasuk kamera infra merah, flood illuminator dan dot projector yang memiliki lebih dari 30 ribu titik tak terlihat dan memindai wajah pengguna untuk membuat peta wajah unik.

Diungkapkan Kuo, Apple kesulitan memproduksi massal sistem kamera tersebut, sehingga membuat pasokan unit iPhone X terbatas. Apple kemungkinan baru bisa memenuhi seluruh permintaan konsumen pada awal 2018.

iPhone X adalah salah satu smartphone yang diumumkan Apple pada 12 September 2017. Dua smartphone baru lain, iPhone 8 dan 8 Plus telah dijual sejak 22 September 2017.